Just For WooGyu Shipper ^^

Just For WooGyu Shipper  ^^

Senin, 04 Februari 2013

FF WooGyu // Dont Hate Me // chapter 5


Author : Kwon Hee Je
Cast :
-          Nam Woohyun
-          Kim Sunggyu
-          Sungjong
-          Sungyeol
-          And other , bisa nambah seiring waktu berjalan *cielah*

Warning : Boy X BOY , 17 NC , Please Don’t Copy ! Don’t like Don’t Read! Jangan salahkan author kalo kalian kenapa-kenapa habis baca ini ea .. LOL

Summary :  Entahlah author sendiri gag tau … =_=”


.. Happy Reading …
………………………………………………………………………….

“kamsahamnida Songsangnim” ucap hoya sembari membungkukkan tubuhnya

“ahh , nde..nde … cepat kau duduk disana” ucap park Songsangnim datar

Hoya berjalan menju tempat duduknya yang juga berada disamping tempat duduk Sunggyu , Senyum terus memancar dari bibirnya tanpa  henti , dia kemudian menghempaskan tubuhnya diatas tempat duduknya yang sekarang berada disamping Sunggyu , membuat sunggyu membelalakkan matanya dan menatapnya heran

.
.
.

Sunggyu mengerjap-ngerjapkan mata sipitnya , ingin lebih memastikan apa yang dilihatnya sekarang ini , sosok namja tampan yang sangat ia kenal kali ini sedang duduk manis disampingnya dengan senyum yang menghiasi bibir namja itu

“ Wae ? kenapa kau melihat ku seperti itu ? seperti kau melihat hantu saja” ucap Hoya tersenyum manis dan menatap Sunggyu dengan pandangan mata kemenangan

Sunggyu menggelengkan kepalanya cepat dan menelan kecil salivanya , mencoba mencari kesadarannya kembali ketika tadi dia kehilangan kesadarannya sementara ketika melihat namja tampan yang duduk disampingnya

“Hoya-ah !!! wae geurae ? kenapa kau disini?” tanya Sunggyu sedikit berbisik agar tak terdengar oleh park songsangnim

“tentu saja untuk menjaga mu !” Hoya tersenyum lebar dan mengacak kecil rambut merah sunggyu membuat sunggyu mengerutkan keningnya seketika

“nde ? maksud mu ?” tanya Sunggyu yang masih tidak mengerti akan jawaban Hoya

“kau tau ? setelah Sungjong bilang banyak namja yang mengincar mu disekolah ini aku tidak bisa tidur dengan tenang ! jadi aku memutuskan untuk menjaga mu dari namja-namja yang mengincar mu itu” jawab Hoya enteng dengan senyum yang masih setia menghiasi bibirnya , sementara Sunggyu hanya bisa membulatkan matanya dan mengerutkan keningnya menatap heran namja yang tak berhenti tersenyum disampingnya itu


.
.

Jam istirahat akhirnya berbunyi , semua siswa sudah meninggalkan kelas menuju kekantin untuk sekedar mengobrol bersama teman-teman mereka maupun untuk sekedar mengisi perut mereka yang sudah kelaparan , namun tidak untuk tiga namja ini , Woohyun , Hoya dan Sunggyu terlihat masih setia duduk ditempat mereka masing-masing dengan melakukan aktifitas mereka masing-masing , Woohyun dengan ponselnya , Sunggyu dengan bukunya , dan Hoya yang masih sibuk melihat wajah manis dari namja sipit yang duduk disampingnya

Hoya tak berhenti menatap Sunggyu dari awal pelajaran park songsangnim hingga sekarang , membuat sang empunya sedikit risih atas aktifitas Hoya ,

“Hoya-ah ! bisakah kau berhenti melihat ku sepereti itu ? kau membuatku takut !” ucap Sunggyu memecah keheningan dikelas itu

“kekeke .. arraseo ..arraseo , aku akan berhenti menatap mu” balas Hoya dengan senyum lebarnya, merasa tidak diijinkan lagi untuk melihat namja cantik yang berada disampingnya, Hoya pun mengedarkan pandangannya kearah namja berambut hitam yang duduk tak jauh dari tempat duduknya dan sedang sibuk menatap layar ponselnya entah untuk apa

“Woohyun-ah !!!” panggil Hoya membuat sang pemilik nama menolehkan pandangannya kearah Hoya yang melambaikan tangannya dari tempatnya duduk

“yha ! kau sedang apa disana eoh ! kemarilah duduk disini!!” lanjut Hoya , sembari memberikan perintah untuk duduk dibangku yang berada didepannya

Woohyun yang merasa tak enak jika harus menolak permintaan teman kecilnya akhirnya hanya mengangguk kecil dan berjalan gontai kearah Hoya dan mendudukkan dirinya didepan Hoya

“ Wae ?” tanya Woohyun mengangkat alisnya

“anyeo , aku hanya ingin mengobrol dengan mu , apa tidak boleh ? aku sedang kesepian sekarang , namja disamping ku ini melarang ku untuk melihatnya , jadi aku merasa bosan ! temani aku mengobrol nde ?” Hoya tersenyum lebar  memperlihatkan semua gigi putihnya dan mengedip-ngedipkan matanya kearah Woohyun yang dengan seketika menjadi bergidik ngeri dengan kelakuan namja yang berada dihadapannya itu

Sedang asik mengobrol bersama Woohyun namun tiba-tiba seorang namja masuk kedalam kelas dan membuat Hoya dan Woohyun terpaksa harus menghentikan pembicaraan mereka sementara

“Chogi , Gyu-ah , ada seseorang yang mencari  mu diluar ” ucap namja itu , membuat sang pemilik nama dan dua orang manja yang duduk didekatnya menatap intens namja yang juga adalah teman sekelas mereka itu

“hmm .. boleh aku tau ? apakah namja itu akan menyatakan cintanya pada Sunggyu ? jika memang iya , tolong kau katakan padanya jika namja sipit ini sudah ada yang punya ! dia adalah milik ku ! Kim Sunggyu adalah milik Hoya !!” sela Hoya yang dengan seketika memeluk erat bahu Sunggyu dengan satu tangannya , membuat Sunggyu dan juga Woohyun membulatkan mata mereka sempurna karena perbuatan aggressive Hoya

“ Hoya-ah !!  ” Sunggyu segera menepis kecil tangan Hoya yang melingkar dibahunya karena merasa risih ketika Woohyun menatap mereka dengan tatapan tajam

“oh weyo ?” protes Hoya ketika Sunggyu menepis tangannya

“Yha ! maksud mu apa eoh ? sejak kapan aku adalah milik mu ?” tanya Sunggyu mempoutkan bibirnya kesal

“ kekeke .. tentu saja mulai hari ini ! kau akan segera menjadi tunangan ku Kim Sunggyu !!!!” Hoya terkekeh kecil mengacak rambut merah Sunggyu dan mencubit kecil pipi chubby namja itu karena tak tahan dengan aksi Sunggyu yang mempoutkan bibirnya , lagi-lagi hal itu  membuat Sunggyu dan Woohyun  hanya bisa membelalakan mata mereka karena pernyataan aggressive teman kecil mereka

.
.
.


Jam pulang sekolah telah berbunyi , menandakan jam pelajaran hari ini telah  usai . semua siswa berhamburan dan berlomba-lomba untuk keluar dari kelas paling pertama , dan tiga namja lainnya yaitu Woohyun , Hoya dan Sunggyu masih terlihat sedang sibuk membereskan barang-barang mereka masing-masing sebelum mereka masukkan kedalam ransel mereka

“ Woohyun-ah !” ucap Hoya yang seketika menghentikan aktifitas Woohyun memasukkan barang-barangnya kedalam tas

“nde ? wae ?’ tanya Woohyun

“apakah kau ikut pulang bersama kami ? aku akan mengantar Sunggyu pulang , apakah kau mau ikut ? sudah lama kita tidak berjalan bersama bertiga” lanjut Hoya

“ ah , mianhae aku hari ini sudah ada janji akan pulang bersama seseorang” Woohyun menggaruk kepalanya yang tidak gatal , dia merasa sedikit tidak enak karena harus menolak ajakan Hoya

“ nugu ? apakah dengan Sungjong?” tanya Hoya sedikit menggoda Woohyun dengan evil smirknya

Belum sempat Woohyun menjawab pertanyaan Hoya, namun tiba-tiba Sunggyu sudah terlebih dahulu memotong pembicaraannya dengan Hoya

“Hoya-ah ! apakah kau masih ingin disini ? aku akan pulang sekarang ! aku pergi dulu” ucap Sunggyu malas dan berlalu meninggalkan kelas

“Sunggyu-ah !!! yha !! tunggu aku !! kita pergi bersama !!!” teriak Hoya yang dengan sigap langsung berlari menyusul Sunggyu meninggalkan Woohyun sendiri didalam kelas yang memang sudah  dalam keadaan sepi

Woohyun menghembuskan napasnya berat  , mengacak rambutnya frustasi dan kembali melanjutkan aktifitasnya memasukkan buku-bukunya kedalam tas ranselnya

.
.

Woohyun berjalan malas menyusuri jalanan yang memeang selalu dia lewati setiap hari , jalanan yang mengarah menuju rumahnya , dia melihat jam tangan yang melingkar manis ditangan kirinya menunjukkan tepat pukul 06.00 sore , dia baru saja pulang setelah tadi dia berjalan-jalan  terlebih dahulu dengan Sungjong namja chingunya seusai jam pulang sekolah

Woohyun memberhentikan langkahnya seketika , ketika melihat dua orang namja dengan pakain seragam sekolah yang persis sama dengannnya sedang berdiri didepan rumah Sunggyu , Woohyun mempertajam penglihatannya , menatap dua sosok namja yang ternyata tak asing baginya , siapa lagi kalau bukan sang pemilik rumah Sunggyu dan juga teman kecilnya Hoya ?

Woohyun mencoba untuk melanjutkan langkahnya dan bermaksud untuk mendekati dua temannya itu untuk sekedar menyapa mereka terutama Hoya , namun dia kembali mengurungkan niatnya ketika dia melihat posisi Hoya yang sekarang sedang mendekatkan tubuhnya kearah Sunggyu yang sudah menempel pada tembok pagar rumahnya

= HoGyu Slide =

Hoya mengacak kecil rambut Sunggyu , dengan senyum yang terus menghiasi bibirnya dan terasa tidak akan pernah habis ketika namja manis bermata sipit itu selalu berada disampingnya , mereka baru saja pulang setelah mereka berjalan-jalan terlebih dahulu mengelilingi seoul setelah pulang sekolah tadi ,sebenarnya ini karena Hoya yang memaksa Sunggyu untuk menemaninya

“Gomawoo sudah menemani ku” ucap Hoya mengacak kecil rambut Sunggyu

“ arraseo , nado gomawo karena kau sudah mengantarkan ku pulang” balas Sunggyu tersenyum kecil kearah Hoya , membuat Hoya semakin jatuh cinta pada namja sipit ini

“ Sunggyu-ah ! kau jangan benci aku setelah ini nde?” ucap Hoya kecil sembari mengusap lembut pipi Sunggyu , membuat Sunggyu mengerutkan keningnya heran karena tidak mengerti dengan ucapan Hoya

“maksud mu ……?” belum Sunggyu menyelesaikan kata-katanya namun bibir Hoya sudah terlebih dahulu membungkam bibir tipis Sunggyu membuat sang empunya membelalakkan matanya ketika merasakan benda kenyal menyentuh bibirnya

Hoya melumat bibir Sunggyu dengan perlahan , dan juga lembut seakan takut jika sang pemilik bibir akan rapuh jika dia melakukan ciumannya dengan ganas dan napsu yang membabi buta , Hoya mensudahi ciumannya , dengan perlahan dia melepas ciumannya dan menjauhkan bibirnya dari bibir manis Sunggyu , Hoya menatap Sunggyu lekat  , senyum tipis menghiasi bibirnya , dan kemudian namja itu menyentuh lembut bibir Sunggyu dengan ibu jari tangan kanannya

“ manis “ ucap Hoya tersenyum kecil menatap bibir tipis Sunggyu
” mianhe , jebal jangan benci aku karena aku mengambil ciuman mu tanpa ijin dari mu nde? “ lanjut Hoya masih dengan aktifitasnya menyentuh bibir tipis Sunggyu yang memang menjadi candu setiap namja yang melihatnya

Sunggyu hanya bisa terdiam dan sesekali mengerjap-ngerjapkan matanya , nampak masih shock dengan ciuman Hoya yang menciumnya untuk kedua kalinya

“anneyong , aku pulang nde? , sampai besok”  merasa tak ada respon dari Sunggyu lagi-lagi Hoya kembali memberikan senyum manisnya , mengelus lembut surai rambut merah Sunggyu  sebelum dia berlalu dan pergi untuk pulang kerumahnya

.
.

Sunggyu masih terlihat setia mengerjapkan mata sipitnya dan menatap lekat punggung sexy Hoya yang sudah berlalu menjauh dari pandangannya sebelum akhirnya seseorang sukses menghancurkan lamunan dan aktifitasnya menatap pungung sexy Hoya

“ Woah ! apakah ciuman Hoya enak eoh?” tanya Woohyun yang sekarang sudah berdiri disamping Sunggyu dan menatap Sunggyu dengan tatapan sinis , membuat Sunggyu sedikit terkejut karena Woohyun yang sekarang sudah berada disampingnya

“Woah , Chukkae Kim Sunggyu-shii , kau berhasil mendapatkan Hoya , apakah sekarang sasaran mu adalah Hoya eoh ? Ck ! aku tidak menyangka ternyata kau seperti itu , apa Hoya akan kau ajak tidur juga sama seperti ku eoh?” lanjut Woohyun sedikit memberikan evil smirknya

“mwo ?” Sunggyu menaikkan kedua alisnya , tangannya mengepal sempurna , entah kenapa hatinya benar-benar terasa amat sangat sakit ketika mendengar perkataan yang baru saja keluar dari bibir Woohyun

#Plakkk

Sebuah tamparan mendarat sempurna dipipi Woohyun , membuat sang empunya sedikit meringis kesakitan

“Yha ! jaga ucapan mu Nam Woohyun! , kau boleh saja benci padaku dan bilang seperti itu pada ku ! kau boleh bilang jika aku adalah namja murahan ! tapi kau jangan sekali-sekali menjelek-jelekkan Hoya ! dia bukan namja yang seperti itu ! dia bukan tipe namja yang akan tidur dengan sembarang namja ! dan jika dia memang melakukan itu , itu pasti karena dilandaskan dengan cinta !!!” Sunggyu mempertajam pengngelihatannya menatap Woohyun dengan penuh sorot kebencian dimatanya dan segera berlalu masuk kedalam rumahnya meningalkan Woohyun yang memegangi pipinya yang memerah akibat tamparan yang diberikan Sunggyu padanya

“Cih ! nappeun namja !” Woohyun mengelus pipinya yang masih terasa perih akibat ditampar tadi dan meruntuk sendiri entah ditunjukkan pada siapa , matanya menatap lurus punggung jenjang Sunggyu yang berlalu masuk kedalam rumahnya


TBC

Mian author baru sempet lanjutin ini FF , setelah kemarin banyak yang minta dilanjutin
Sebenernya ini FF sempet mampet tapi akhirnya setelah author bertapa sekian lama author dapet jalan ceritanya lagi , mian kalo part ini kependekan    ^_^

Mohon like + commentnya nde ,  klo banyak yang like and Comment author bakal lanjutin lagi ini FF

Gomawoo *BOW*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar