Annyeong Readers..
Ini Fanfic Woogyu pertama buatan author ..
Dikarenakan kecintaan author sama couple ini dan stock
fanfic WooGyu couple yang ada di dunia maya udah habis author baca jadi author
nghayal-nghayal sendiri tentang nie couple , dan halasil jadi deh ini Fanfic ..
sebenernya tadi mau bikin FF normal , tapi gara-gara ngedenger lagunya Gyu yang
Shine tercetus ide FF ini , entah kenapa denger itu lagu jadi galau , halasil
FF pun ikut galau …. ~~~~~~~~
Semoga semua suka ama nie fanfic , mian kalo bnyak typo dan
ngebosenin … XD
Author : Kwon Hee je
Cast :
-
Nam Woohyun
-
Kim
Sunggyu
-
Hoya
-
And other, bisa nambah seiring waktu berjalan
*cielah*
Dari pada author banyak cincong langsung ajha yahh .. Happy
Reading
#Flash Back Capter 3
“ Oh iya hyung aku ingin menunjukkan sesuatu kepada mu,’’
kata Hoya yang segera bangkit dari duduknya kemudian berjalan kearah lemari
Woohyun dan terlihat mencari-cari sesuatu.
“ahhh ini dia” kata hoya yang terdengar gembira setelah menemukan barang
yang dia cari . Sebuah kotak box! Kotak box putih yang terlihat sangat bersih,
bahkan tidak ada satu debupun menempel disana. Hoya tersenyum kearah ku dan
kembali duduk dihadapan ku dengan senyumnya yang semakin melebar “Ini dia
hyung” kata Hoya gembira
“ itu ?? itu apa Hoyaa ?” tanya ku heran melihat ekspresi
Hoya yang terlihat seperti anak kecil yang berhasil menemukan harta karun
“ Ini harta karun milik Woohyun Hyung” jawabnya tersenyum “
kekekeke… aku tidak tau apakah Woohyun akan marah saat ini atau tidak , tapi
aku rasa aku harus memperlihatkannya kepada mu hyung” lanjutnya , dia kemudian
mulai membuka tutup box itu , mata ku terbelalak ketika melihat saputangan
hamster yang berada dalam box itu
“changkaman bukankah itu saputangan ku yang dulu hilang??..
ahh bukan !!!! lebih tepatnya saputangan ku yang aku telah aku berikan kepada
seseorang !!!!!!” pikir ku dalam hati. Rasanya saat ini Jantungku sedang
ditusuk oleh sebuah benda tajam yang membuatnya semakin perih. Air mata ku
jatuh tanpa aku sadari .
…………………………………………………………………………………………
#Sunggyu POV
Aku merasakan hati ku yang tiba-tiba terasa seperti di
hujamkan benda-benda tajam , air mata ku mulai mengalir membasahi pipi ku , aku
ingat akan sesuatu sekarang !!!
#FlashBack
(Woolim Art School, Pagi hari)
6 bulan lalu , pada saat musim semi di bulan september
*ngarang * , terlihat sekumpulan
siswa-siswi yang terlihat sedang memasuki gerbang Woolim Art school
untuk mengikuti ujian penerimaan siswa baru.
“ Yhaa!! Hyung Palli, kenapa kau jalan seperti kura-kura
eoh?” teriak seorang namja dengan suara cemprengnya yang akan membuat sakit
telinga orang yang mendengarnya
“ Aiisshhhh !!! tunggu Jongieee~~ kenapa kau tidak sabar
sekali sieh!!” runtukku kesal melihat dongsaeng ku yang mengoceh didepan ku ini
“ Kau bilang akan menemani ku Hyung , tapi sepertinya
kau terlihat tidak senang menemaniku?”
tanya Sungjong yang melihat Hyungnya yang sedari tadi memasang muka malas
“ Siapa yang bilang akan menemani mu eoh? Kalau bukan Umma
yang memaksa ku untuk menemani mu , aku tidak akan mau jongiee!!!” Runtuk ku
kesal . Jelas saja siapa yang mau coba hari libur yang seharusnya bisa ku
manfaatkan untuk bermalas-malasan di Apartement ku sekarang malah harus
menemani anak ini untuk mengikuti ujian di sekolah ku .
“ Ck ! dasar kau Hyung pemalas! Menemani dongsaengnya saja
tidak mau! Dari pada aku harus menunggu
mu yang jalan seperti kura-kura , mending
aku pergi duluan saja, kau tunggu saja di kantin , setelah selesai ujian aku akan menelpon mu
, !! Cih ! dasar kakek peot” runtuk Sungjong kesal melihat hyungnya yang sedang
berjalan terseok-seok seperti kakek-kakek
“ Bwooo??? Yhaa dasar kau nenek lampir !!! awas kau pulang
nanti !!!” teriak ku yang kesal .
……………………………………………………………………………………………………………..
Aku memutuskan untuk pergi kearah kantin sekolah , bermaksud
untuk menunggu dongsaeng ku yang mungkin sekarang sedang bergelut dengan tes
ujian masuk Woolim Art School, namun tiba-tiba langkah ku terhenti ketika
melihat seseorang yang sedang terjatuh didepan ku.
#BuG
“Owch!!!” rintih
namja itu yang terlihat kesakitan setelah buttnya menempel di lantai
sekolah yang kasar
“Yha!! Apa kau tidak punya mata eoh??” bentak seorang namja
yang sekarang berdiri didepan namja yang sedang meringis kesakitan itu
“ Ahhh mi…mian Sonbae aku terlalu terburu-buru maka tidak
melihat mu … “ kata namja itu segera menundukkan kepalanya mencoba untuk meminta
maaf
“ Aiishhh !!! kau belum resmi menjadi siswa di sekolah ini
saja sudah berani mencari masalah dengan sonbae mu . Cih! Gara-gara kau ! minuman yang baru saja aku beli jadi tumpah
kan!!!” runtukknya kesal, dia kemudian meludah sembarang dan pergi meninggalkan
namja yang masih dengan posisi jatuhnya tadi.
Aku segera mendekat , bermaksud untuk menolong namja
trersebut. “Yha ! gwencana??” tanya ku , dia mendongakkan kepalanya dan memberi
ku senyumannya seolah ingin memberitahu ku bahwa dia sedang baik-baik saja
“Ahh nde gwencana”jawab namja tersebut tersenyum kearah ku. “Cih!
Lihat dia , seragam putihnya kini menjadi berwarna coklat akibat tumpahan coffe
namja brengsek tadi” runtukku dalam hati
“Yha, ini pakai saja saputangan ku untuk membersihkan noda
seragam mu” kata ku yang segera menyodorkan saputangan hamster kesayangan ku
padanya
“Ahh… nde gomawooo” jawabnya tersenyum dan mengambil
saputangan hamster ku
“Mianhe…” kata ku spontan , dia mendongakkan kepalanya,
memberhentikan aktifitasnya membersihkan noda seragamnya dengan saputangan ku,
dia melihat kearah ku penuh dengan tanda tanya. “ aku meminta maaf atas nama
sonbae di sekolah ini, kau jangan salah paham mengira jika semua sonbae
disekolah ini seperti orang brengsek tadi, jelas-jelas dia yang salah! Dasar
namja sial” runtukku kesal mengingat
kejadian tadi . “lagi pula tidak semua sonbae di sekolah ini seperti namja
brengsek tadi , jadi kau jangan takut untuk bersekolah disini nde?, semoga
ujian mu berhasil” Aku tersenyum
bermaksud untuk menyemangatinya agar dapat menyelesaikan ujian masuk dengan
baik , dan kemudian aku melanjutkan perjalanan ku yang sedari tadi ingin pergi
ke kantin
#FlashBack End
………………………………………………………………………………………………….
Ya! sekarang aku
mengingat semuanya , mengingat semua
kejadian 6 bulan lalu ! aku mengingat namja itu sekarang! Namja yang aku
berikan saputangan kesayangan ku , dia
tidak lain adalah Woohyun! , arwah gentanyangan yang sekarang berdiam dirumah ku. Aku terdiam sejenak mencoba menenangkan pikiran ku, aku merasakan
sesuatu membasahi pipi ku , semakin lama semakin deras dan seketika aku
mulai terisak
“Hiks…hiks..” Aku menutup mulut ku dengan kedua tangan ku
agar suara aneh ini tidak terdengar keluar
“ Hyung Gwencana?” tanya Hoya khawatir melihat kondisi ku
yang memilukan
“ hiks .. ini semua maksudnya apa Hoya?” tanya ku sesegukan.
Aku ingin memperjelas semuanya sekarang!
“ Eh ?? kau tidak tau hyung? Aku kira kau sudah tau”
jawabnya yang terheran mendengar pertanyaan ku
“ tau apa Hoya?” tanya ku mengguncangkan tubuhnya dengan
kedua tangan ku yang sekarang bergetar hebat
“ Aku kira kau sudah tau kalau Woohyun menyukai mu Hyung”
Jawab Hoya , “ kau bilang kau meninggalkan sesuatu dalam mobil Woohyun , dan kau
bilang kau sudah mengenal Woohyun , jadi aku pikir Woohyun sudah mengatakannya
pada mu bahwa dia menyukai mu Hyung” jawab Hoya menjelaskan semua yang menjadi
pertanyaan ku sedari tadi
“ … Bwo???” bibir ku
teras bergetar begitu juga dengan tubuh ku , rasanya dunia rumtuh menimpa ku ,
aku menggigit bibir ku yang bergetar , air mata ku kembali mengucur deras
setelah mendengar penjelasan Hoya “ jadi Woohyun menyukai ku? Dan bukan Hoya?”
tanya ku dalam hati
“ Dia sangat menyukai
mu Hyung , semenjak pertama dia bertemu dengan mu. Sebelum dia meninggal karena kecelakaan itu
dia bilang padaku kalau dia akan menyatakan perasaannya pada mu” Hoya kembali
membuat ku tertegun “Hmmm .. dan ini Hyung , ini adalah harta berharga Woohyun” kata Hoya
menyerahkan sebuah album photo dan tebak ! itu semua berisi photo ku yang aku
pun tidak tau kapan itu diambil! “Dia sangat menyukai mu hyung , dia bahkan
mengambil gambar mu diam-diam” lanjutnya .
…………………………………………………………………….
(Sunggyu apartement , Sore hari)
#Sunggyu POV
Aku melangkahkan kaki ku berat , aku bersyukur aku bisa
sampai di rumah tanpa pingsan di jalanan. Aku membuka knop pintu apartement ku
dengan seluruh tenaga terakhir ku, aku melihat sosoknya berdiri di depan pintu
dan tersenyum lembut menyambut kedatangan ku, aku sungguh tidak sanggup
melihatnya sekarang ! hati ku terasa seperti hancur setelah melihat senyum
manis yang mengembang diantara bibir tebalnya. Air mata ku kembali terjatuh
tanpa aku sadari , aku merasakan kaki ku
terlalu lemah untuk menopang berat tubuh ku , aku terjatuh bersimpuh tepat di
hadapannya. Aku tidak bisa lagi membendung rasa perih yang mengoyak hati ku ,
aku menangis hebat sekarang!
“ Hyung … Weyooo Hyung?? Ada apa dengan mu?? Apa kau sakit
?” tanya Woohyun panic melihat kondisi ku yang sangat mengenaskan ini
“ Hiks..hiks .. Woohyun appoo!!!!” kata ku sesegukan menahan
air mata ku
“ Apa yang sakit hyung?” tanyanya makin panic
“ Hati ku !!! hati ku sangat sakit Woohyun!!” jawab ku
seraya memukul-mukul dada bidang ku
“ nde??” Woohyun melihat ku heran, dia Nampak tidak mengerti
dengan apa yang baru saja aku katakan
“ Woohyunaaa~~ kenapa kau sangat jahat pada ku?”
mendongakkan kepala ku, sekarang aku menatap matanya tajam “ jawab aku Hyunie !
apakah kau menyukai ku?” tanya ku. Dia hanya terdiam dan tidak menjawab
pertanyaan ku , dia terlihat iba melihat kondisi ku yang benar-benar sudah
mengenaskan ini. “ Yha !! jawab aku Woohyun !!!” bentak ku dengan suara yang
nyaris tidak terdengar karena tenaga ku yang sudah terkuras habis karena
menangis. “ Apa kau benar-benar menyukai ku Woohyun? Apa namja yang kau maksud
itu aku? Dan apakah benar sebelum kecelakaan itu terjadi kau bermaksud untuk
menyatakan perasaan mu kepada ku???” tanya ku menjejalinya beribu-ribu
pertanyaan
Aku samar-samar
melihatnya menganggukkan kepalanya,
sekarang raut wajahnya berubah
menjadi sedih , entah kenapa aku sendiri tidak tau . “ Mianhe Hyung ,
mian karena aku belum sempat mengatakan perasaan ku pada mu” Woohyun menundukkan kepalanya menyesal karena dia
bahkan belum sempat mengatakan bahwa dia menyukai ku semasa hidupnya
“ Lalu Kenapa selama ini kau tidak memberi tau ku hyuniee??”
tanya ku sesegukan
“ karena aku ingin kau mengetahuinya sendiri Hyung” jawabnya
menatap ku dengan lembut, “ Aku sangat senang bisa tinggal bersama mu selama
seminggu ini, aku benar-benar bahagia ketika kau ternyata bisa melihat sosok ku
yang tidak bisa dilihat oleh orang lain , aku benar-benar bahagia saat ini
sampai-sampai aku tidak menyesal karena telah meninggal dan menjadi arwah
gentayangan” jawab nya membelai pipi ku yang sekarang semakin basah karena
mendengar apa yang dia katakan “ uljima Hyung , kau tau aku tidak suka melihat
mu menangis” Woohyun melanjutkan aktivitasnya menghapus setiap air mata ku yang
aku sendiri tidak sadar kapan air mata ini terjatuh, Woohyun kemudian memelukku erat , tapi yang
aku rasakan hanya hembusan angin yang menghempas tubuh ku .
………………………………………………………………………….
( Keesokan harinya)
#Sunggyu POV
Aku menyusuri jalanan sepi dan gelap yang hanya mempunyai
beberapa penerangan disudut-sudutnya,
aku sendiri tidak tau daerah ini,
Woohyun eomma memberikan ku alamat ini, dia bilang dia menjual mobil Woohyun
disalah satu bengkel di daerah ini.
“ Hyung … apakah eomma ku mengatakan menjual mobil ku di sini?”
tanya Woohyun yang memutuskan untuk menemani ku pergi untuk mencari mobilnya
“ Nde, eomma mu memberikanku alamat ini” jawab ku tersenyum
miris , aku tidak tau apa yang akan terjadi setelah aku menemukan mobilnya ,
apakah dia akan tetap bersama ku ? atau kemungkinan terburuk???? Aku tidak
berani membayangkannya!! Aku tidak ingin kehilangan sosok Woohyun walaupun dia
hanya arwah gentayangan. Aku benar-benar menyukainya! Menyukai Arwah
gentayangan ini!
Layaknya sepasang kekasih aku dan Woohyun menyusuri jalanan
ini dengan tangannya yang menggenggam erat tangan ku , tapi seperti biasa aku
tidak merasakan apa-apa , aku hanya merasakan angin dingin menghempas
jemari-jemari tangan ku .
“ ahhh hyung , apakah itu bengkelnya?” tanya Woohyun yang
memecah keheningan jalanan yang aku telusuri bersama namja yang berada
disampingku ini.
“ Ahh nde , kau benar Woohyun , kajja kita kesana” aku
tersenyum kearahnya
…………………………………………………………………..
“ Anneyong haseyoo Haraboji” Aku menundukkan kepala ku
kepada seorang haraboji yang sepertinya pemilik bengkel tersebut
“ Oh , anneyong haseyo” jawab haraboji itu tersenyum melihat
kedatangan ku “ Ada apa anak muda ? apa yang membawa mu sampai kemari” tanya
haraboji itu , yah cukup aneh memang ketika kita harus pergi kebengkel yang
terdapat di pelosok sedangkan bengkel
yang ada di daerah seoul membanjir .
“ Ah itu .. aku mencari mobil spot merah yang mungkin baru
di jual seminggu yang lalu disini “ jawab ku
“Ahhh , mobil itu nde , ada didalam nak , silakan kau lihat
sendiri, aku akan membuatkan mu minuman sebentar” ucap haraboji itu ramah
“ ahh tidak usah haraboji , kau tidak usah repot-repot
memberikan ku minum” ucap ku menolak tawaran minumnya
“ Any … kau sudah jauh-jauh kemari pasti kau lelah , aku
akan menyiapkan minuman untuk mu , kau lihat-lihat saja mobil itu nde” ucapnya
yang kemudian pergi meninggalkan ku untuk masuk kedalam rumahnya tepat
dibelakang bengkel ini.
Aku memperhatikan kesegala arah , sampai mata ku berhenti
ketika menemukan apa yang ku cari , Ya ! mobil spot merah milik Woohyun! , aku
segera berlari kearah mobikl itu , membuka dengan tidak sabar pintu mobil itu
dan mencari-cari barang yang Woohyun maksud . aku mencarinya dibawah jok mobil
dan tidak ada , aku sudah mencarinya hampir diseluruh bagian mobil dan tetap saja
aku tidak menemukannya.
Aku mempoutkan bibir ku dan memandang kearah sosok namja
yang sekarang tersenyum cengengesan kearah ku “ Yha! Apakah kau berbohong pada
ku Woohyun?” tanya ku kesal
“ Any hyung , aku benar-benar menaruhnya dimobil waktu itu”
jawab namja itu
“ Cih !! aku tak percaya pada mu ! kau selalu berbohong pada
ku bahkan dari awal !!!” ucap ku kesal
“any Hyung aku tidak bohong kau jangan marah nde?” rengeknya
sambil mengeluarkan killer aegyonya yang membuat ku tidak bisa marah lagi terhadap namja ini
“Ah kau disini rupanya” ucap haraboji pemilik bengkel itu
dengan membawa minuman “ ini minumannya” dia menyerahkan minumannya untukku
“Ahh Gomawoo haraboji” ucap ku tersenyum
“ aku lupa , ini ! apa kau jauh-jauh mencari mobil itu
karena ingin mencari ini?” kata haraboji itu mengeluarkan amplop pink yang
bergambar hamster, mata ku terbelalak
ketika melihat amplop haster itu, bukan amplop ataupun gambarnya yang membuat
ku terbelalak melainkan bercak darah yang terlihat menghiasi amplop itu ,
seketika air mata ku mengalir membasahi pipi ku , aku benar-benar tidak bisa
membayangkan ketika kecelakaan itu terjadi dan merenggut nyawa Woohyun !
………………………………………………………………………………..
Aku menghapus air
mata ku dan memutuskan untuk berpamitan dengan haraboji pemilik bengkel itu ,
aku mendudukkan diri ku disalah satu
pipa besi yang berada disebuah lapangan kosong tak jauh dari bengkel
itu. Aku membuka surat pink yang penuh dengan bercak darah itu , aku melihat
ada sebuah cincin putih didalamnya , aku mengambil cincin itu dan tebak
didalamnya terukir tulisan Nam Woohyun ♥
Kim Sunggyu , aku terkekeh kecil karena geli melihat tulisan itu , sungguh
kekanak-kanakan pikir ku, disana juga terdapat foto ku yang dia ambil diam-diam
ketika aku sedang menguap dengan mulut yang terbuka lebar “aisshhh sial ! dasar anak ini memang sungguh menyebalkan” runtukku , dan
kemudian pandangan ku tertuju pada sebuah kertas surat yang berada didalam
amplop itu .
..
Hmmm Anneyong Gyu Sonbae …
Aku
benar-benar tidak tau harus bilang apa padamu ,
Aku
benar-benar menyukai mu , ah tidak aku mencintai mu sangat banyak
Aku
sering memperhatikan mu setelah pertemuan pertama kita,
Aku
benar-benar menyukai mu sampai membuat ku gila
Aku
tidak bisa menahan perasaan ku ini lagi Hyung , aku sudah hampir gila dan mau
mati rasanya
Aku
memutuskan menembak mu dan menjadikan mu pacar ku dengan surat ini
Aku
benar-benar mencintai mu sampai ku mati ♥ Nam Woohyun selalu mencintai
Kim Sunggyu !!!
Dan Maapkan aku karena aku tidak bisa membuat surat mesra …
=_=
Aku berjalan dengan terhuyung , aku tidak bisa melihat jalan
yang tepat didepan ku ini lagi , semuanya terlihat buram karena air mata yang
membendung di mata ku , kaki ku sungguh tidak kuat lagi untuk berjalan , aku
merasakan semua badan ku bergetar hebat saat ini
“Hyung .. Hyung Gwencana???” tanya Woohyun yang melihat kondisi tragis ku, aku melihat
kearahnya dan tersenyum sinis sebelum akhirnya aku menjatuhkan diri ku diatas
aspal yang kasar ini.
“ Higkzss…Higkzss Hyunieee appooo~~~~” ucapku seraya
menangis sekencang-kencangnya “Appoo Hyunieeeeee…. Higkzsssssss , kenapa kau
tega meninggalkan ku eoh?????” dia
terhilat terdiam dengan ekspresi wajahnya yang tak kalah sedih sama seperti ku
“ Lalu bagaimana dengan ku sekarang Woohyun !!!!! kenapa kau tega membiarkan
aku menyukai mu disaat kau akan pergi meninggalkan aku eoh???” aku berteriak
sekencang-kencangnya , merasakan sakit dan sesak didalam dada ku , aku
benar-benar tidak bisa membendungnya lagi sekarang
“ Mianhe Gyu, Joemal mianhe” ucapnya lembut
“ Lalu bagaimana sekarang eoh? Apakah kau akan meninggalkan
aku untuk pergi ke surga untuk selamanya???” ucapku asal , dia menundukkan
kepalanya dan mengangguk mengiyakan pertanyaan ku
“nde , karena permintaan ku sewaktu ku hidup yang ingin
surat-surat itu sampai ketangan mu sudah terwujudkan jadi aku akan pergi sekarang” ucapnya lirih
“ Bwoo??? Yha !! kau jangan bercanda Hyuniee??!!! Aku hanya
asal mengucapkan kata-kata tadi , kau tidak benar-benar berencana meninggalkan
ku kan ???” mata ku terbelalak ketika melihatnya menganggukan kepalanya
“ Mianhe hyung …..” dia menatap ku iba , “ mianhe karena
membuat mu seperti ini, sebenar nya aku juga benar-benar tidak ingin membuat mu
seperti ini, aku lebih baik bergentayangan disekitar mu tanpa kau ketahui”
ucapnya lembut “ Tapi aku juga sangat senang ketika mengetahui bahwa kau bisa
melihat ku , aku benar-benar tidak ingin menyia-nyiakan lagi kesempatan ini
hyung , aku ingin kau tau kalau aku mencintai mu” lanjutnya “ mian karena
keegoisan ku membuat mu terluka banyak seperti ini” dia memelukku erat , tapi
itu hanya seperti hembusan angin malam yang dingin bagi ku .
Aku tidak berhenti menangis , terkadang aku mengeluarkan
bunyi aneh karena tangisan ku ini, “uljima hyung , jebal …” pintanya menatap ku
lembut “ jebal uljima … kalau begini aku tidak akan bisa meninggalkan mu untuk
pergi ke surga” ucapnya lirih
Sekarang aku benar-benar ingin menjadi orang yang egois ,
aku ingin sekali mengatakan kepadanya untuk tetap diam disamping ku dan
menemaniku walau sebagai sosok hantu yang bergentayangan , aku benar-benar
tidak mau melepaskannya sekarang ! aku tidak mau dia pergi meninggalkan ku
untuk selamanya!
“ biarkan aku pergi dengan tenang nde?” pintanya pada ku dengan
memberikan ku senyuman termanisnya.
“ tidak bisakah aku menahan mu disini Woohyun” Ucap ku lirih
, aku menatapnya , ekspresi wajahnya seketika berubah menjadi sedih dan murung
karena mendengar perkataan ku “Aiisshhhh!!” aku mengusap air mata ku kasar
dengan tangan ku “ nde kau boleh pergi , pergilah ke surga dan berjanjilah
bahwa kau akan kembali suatu saat nanti” Runtukku kesal, aku mencoba menahan
air mata yang aku rasa akan membasahi pipi ku lagi
“ Gomawooo Gyunieeee , Saranghae” Ucapnya mencium ku lembut
, dan lagi-lagi aku hanya merasakan hempasan angin malan yang dingin yang
sedang menghempas bibir ku. “ aku akan merindukan mu Gyuniee ku , aku pergi
nde? Kau tidak boleh bersedih lagi , aku janji suatu saat nanti kita akan
bertemu lagi” ucapnya tersenyum manis
“ nadoo saranghae Woohyun , aku juga pasti akan merindukan
mu , jalgayoo Hyunieeee” Ucap ku lirih , memaksakan senyum ku dan menahan air
mata ku . aku melihatnya perlahan-lahan menghilang dari pandangan ku , dan
kemudian dia benar-benar hilang sampai sosoknya tak terlihat lagi. Aku
benar-benar kehilangan dirinya untuk selamanya sekarang ! air mata ku kembali
jatuh tak terbendung lagi , hati ku seakan terkoyak pada saat itu .
…………………………………………………………….
( Lima tahun kemudian, disalah satu club di korea )
#Sunggyu Sing - Shine
neul hangsang i mam ttaejjeumen niga naege haetdeon geu mari
tteoolla
eonjenga oraen sigani jina uri hamkkega anideorado
nunbusil jeongdoro areumdaun jigeum i sunganeul kkok gieokhaejwo
modeunge huimihaejyeo gado i sunganmankeumeun kkok itji malgo seonmyeonghi
naui soneul kkok japgo joyonghi ibeul matchudeon neoui moseubeul gieokhae
I miss you oh yes I do
naui baldeunge olla sarangeul soksagyeojudeon neoui nunbicheul gieokhae
I miss you oh I still do
eonjenga oraen sigani jina uri hamkkega anideorado
nunbusil jeongdoro areumdaun jigeum i sunganeul kkok gieokhaejwo
modeunge huimihaejyeo gado i sunganmankeumeun kkok itji malgo seonmyeonghi
naui soneul kkok japgo joyonghi ibeul matchudeon neoui moseubeul gieokhae
I miss you oh yes I do
naui baldeunge olla sarangeul soksagyeojudeon neoui nunbicheul gieokhae
I miss you oh I still do
neul hangsang i gyejeori omyeon neowa naui majimak jeueumi
tteoolla
modeunge meoreojigo tto geu eotteon geotdo dorikil suga eobseotdeon
nunbusige bitnadeon sungandeuren eoneusae eoduun geuneuljigo
jikyeojil su eobseotdeon yaksokdeulman himeobsi buseojigo itdeon geuttae
hajiman nan
modeunge meoreojigo tto geu eotteon geotdo dorikil suga eobseotdeon
nunbusige bitnadeon sungandeuren eoneusae eoduun geuneuljigo
jikyeojil su eobseotdeon yaksokdeulman himeobsi buseojigo itdeon geuttae
hajiman nan
naui soneul kkok japgo joyonghi ibeul matchudeon neoui moseubeul
gieokhae
I miss you oh yes I do
naui baldeunge olla sarangeul soksagyeo judeon neoui nunbicheul gieokhae
I miss you oh I still do
I miss you oh yes I do
naui baldeunge olla sarangeul soksagyeo judeon neoui nunbicheul gieokhae
I miss you oh I still do
neoui moksori neoui geu nunbit naege waseo meomulleojudeon neoui
songil
geu eotteon geotdo itjil motae machi soneul naemilmyeon daheul deut seonmyeonghae
neoui sumsori neoui geu sonjit nareul ttatteutage gamssajudeon geu songil
geu eotteon geotdo itjil motae machi soneul naemilmyeon daheul deut seonmyeonghae
geu eotteon geotdo itjil motae machi soneul naemilmyeon daheul deut seonmyeonghae
neoui sumsori neoui geu sonjit nareul ttatteutage gamssajudeon geu songil
geu eotteon geotdo itjil motae machi soneul naemilmyeon daheul deut seonmyeonghae
I miss you
………………………………………
#Sunggyu POV
Lima tahun semenjak kejadian itu berlalu , 5 tahun juga
semenjak aku tidak lagi menggunakan seragam SMA ku dan 5 tahun juga aku tidak
melihat sosok namja yang selalu bergentayangan disamping ku itu, Sekarang aku
menghabiskan waktu ku dengan bekerja sebagai penyanyi yang menyanyi disalah
satu club yang berada di seoul , dan karena suaraku yang orang-orang bilang
Honey voice ini banyak yeoja dan manja yang menjadi tergila-gila pada ku bahkan
beberapa diantara mereka telah
menyatakan perasaannya kepada ku, tapi ……… aku masih tidak bisa melupakan sosok
itu ! Ya sosok seorang Nam Woohyun ..!!!
Aku duduk disalah satu meja yang berada didalam club tempat
ku biasa manggung tersebut , aku menatap kosong kearah kerumunan orang-orang
yang terlihat tersenyum dan tertawa bersama pacarnya dan teman-temannya,
“Huffff” aku menghela napas ku , namun tiba-tiba aku tersentak dari lamunan ku
ketika seorang menggenggam erat tangan ku , aku menundukkan kepala ku mencoba
mencari sosok yang menggenggam tangan ku erat , aku terkejut ketika melihat
seorang anak kecil yang mungkin berumur 5 tahun sedang menatap ku tajam dan menggenggam erat tangan
ku “ weyo ?? apakah kau tersesat? ” tanya ku, dan dia hanya menggeleng, “ lalu
?” tanya ku yang semakin heran dengan ulah anak kecil ini, namun dia tetap tak
menjawab pertanyaan ku dan hanya menyuruh ku untuk menyamakan tinggi ku
dengannya.
Aku bertimpuh dihadapannya , manatapnya penuh dengan tanda
tanya besar yang ada di otak ku saat ini , “ Weyo ?” tanya ku , dia kemudian
tersenyum dan mengecup kilat bibir ku. Aku tertegun aku menatapnya dan
membelalakkan mata sipit ku
“ Hyung saranghae” ucapnya lembut dan tersenyum kearah ku
“ Bwooo??” aku terkejut bukan main , apa ini? Apa Aku sedang ditembak oleh seorang anak kecil
yang mungkin umurnya baru menginjak 5 tahun sekarang ini??????
“Saranghae Gyu hyung , maukah kau menunggu ku sampai aku
berumur 18 nanti? Dan aku akan segera melamar mu” ucapnya tersenyum lebar
persis seperti senyum namja yang pernah kukenal , iya dia adalah nam Woohyun,
mereka sama persis ! bahkan Mata , Hidung dan Bibir tebalnya ! dan juga senyum
Greasy yang hanya dimiliki oleh nam Woohyun
“ Tunggu aku nde Gyunieee~~” Ucapnya kembali mencium ku yang
membatu saat ini
_THE END_
………………………………….
Hahahahahah , Author kepo …>_< akhirnya selesai jg nie
FF hahahahaha, sebenernya Author mau buat lanjutan dari FF ini tapi dengan
judul yang lain ^^
Author bocorin dikit yah ^^ jadi ceritanya nanti itu antara
Woohyun yang berusia 17 tahun sama Gyu yang berusia 35 tahun …. XD Ditunggu yak
… Anneyoongggg BoW ~~~~~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar